MBIndonesia.com, BANGKOK - Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) hadiri Konferensi Regional International Trade Union Confederation (ITUC) Asia Pasifik (AP) di Bangkok Thailand pada 19-22 November 2023.
Sebagai mandat per empat tahunan, serikat buruh regional ITUC Asia Pasifik mengadakan Konferensi ke 5 di Bangkok Thailand. Rangkaian konferensi diawali dengan konferensi perempuan dan konferensi pemuda yang dilakukan pada, 19 November 2023.
Elly Rosita Silaban, Presiden KSBSI menjelaskan bagaimana jalannya rangkaian agenda konferensi. Ia mengatakan bahwa dihari pertama kemarin, dalam rangkaian konferensi ini dilakukan konferensi pemuda dan perempuan.
"Konferensi kemarin sangat menarik, karena mengulas perjalanan bagaimana perjalanan komite selama 4 tahun kebelakang. kata Elly disela sela agenda Konferensi.
Lebih lanjut, Elly menjelaskan setelah setengah hari mesing-masing mengelaborasi setiap afiliasinya, dan selanjutnya di setengah hari berikutnya dilakukan acara gabungan.
"Acara bersama untuk memformulasikan apa saja upaya-upaya tranformasi yang dilakukan untuk lebih memperkuat komite tersebut terhadap kemajuan ITUC AP dan seluruh afiliasinya di wilayah Asia Pasifik." jelas Elly.
Sementara itu, pada hari ini telah dilakukan agenda pembukaan Kongres ITUC AP, dilakukan pada, Senin (20/11/2023), hadir dalam pembukaan yaitu total 62 organisasi afiliasi ITUC AP dengan 34 negara perwakilan, dengan 256 delegasi yang sah, yang hadir terdiri dari 183, dan 54,6% perempuan atau 100 orang.
"Terlihat bagaimana penghormatan terhadap pemuda dengan kehadiran perwakilan sebanyak 23 orang pemuda." ungkap Elly.
Kongres ini mengambil tema "Bergerak Maju Dalam Solidaritas Bersama." Acara pembukaan diisi sambutan-sambutan diantaranya dari Presiden ITUC AP, Felix Anthoni dar Fiji, dari internasional ada Luc Triangle selaku Sekjen ITUC, lalu ada perwakilan dari ILO hadir secara fisik dan daring. Hadir juga serikat buruh tuan rumah NCTL bersama 3 serikat buruh lainnya.
Dibuka langsung oleh Menteri Tenaga Kerja Thailand, Kongres ITUC ini akan menentukan pemilihan pengurusnya, penyusunan program kerja, dan juga penyusunan rekomendasi serta resolusi.
Dari Indonesia, delegsi KSBSI yang hadir ada 10 orang, dari KSPSI 5 orang, dari KSPSI CAITU 2 orang yang hadir.